Sabtu, 06 April 2013

memahami konsep komunikasi

BAB I
PENDAHULUAN
I.I LATAR BELAKANG
            Semua manusia semasa hidupnya terpaksa menghadapi berbagai masalah yang harus di cari penyelesaiannya,baik seseorang tersebut sudah dewasa maupun belum.barangkali pada sebagian orang ada yang merasa tidak mampu menemukan penyelesaiannya,oleh karena itu mencari bantuan dari seorang ahli(profesional) yang sesuai dengan kemampuan dan pengetahuannya pada bidang tertentu.klien diruang perawatan menghadapi masalah yang beraneka ragam dan cukup rumit.pada saat itu mungkin klien tersebut sangat membutuhkan bantuan dan mencari bantuan itu kepada orang yang sudah dikenal dan berada dekat dengan li ngkungannya ,seprti klinik konseling atau playanan konseling pada tempat perawatan di balai pengobatan,rumah bersalin ,rumah sakit,dan lain lain.

I.2 TUJUAN
1.1.1        TUJUAN UMUM
Makalah ini kami buat untuk menambah wawasan kepada mahasiswa kebidanan yang nantinya harus dimengerti dan dilakukan . bagaimana seorang bidan harus memberikan konseling dan motivasi kepada kliennya.
1.1.2    TUJUAN KUSUS
Mengapresiasikan agar semua pembaca agar bisa mengerti bimbingan konseling dan komunikasi yang akan di berikan kepada klien.






BAB II
PEMBAHASAN
2.1 pengertian  komunikasi
          Komunikasi merupakan proses timbal balik dan suatu pengalaman dimana pengirim dan penerima pesan berpartisipasi secara simultan (Lu verne wolff,marlene H.W.,elinor V.F.,1984)
          Komunikasi dapat diartikan sebagai proses antara pribadi dalam mengirim dan menerima symbol-simbol yang berarti bagi kepentingan mereka (John R.Schemerhom,dalam A.W.Wijaya,2000)
          Komunikasi yaitu proses penyampaian informasi makna,dan pemahaman dari pengerim pesan kepada penerima pesan(Burgess,dalam Nurjannah I.,2001)
          Komunikasi mengajukan pengertian yang diinginkan dari pengirim informasi kepada penerima informasi dan menimbulkan tingkah laku yang diinginkan dari penerima informasi(Yuwono,dalam Nurjannah I.,2001)


2.2 UNSUR UNSUR KOMUNIKASI
A.sumber(source)
Sumber merupakan dasar yang digunakan dalam penyampain pesan dan berfungsi sebagai rangka yang memperkuat pesan itu sendiri sehingga pesan yang diterima mempunyai tingkat validitas tinggi.
B.pesan
Pesan adalah serangkain informasi yang ingin disampaikan oleh komunitator.

C.perumusan pesan
          Pesan yang akan disampaikan harus tersusun baik,tepat dan jelas sehingga sesuatu yang diharapkan  dapat rercapai.
D.komunitator
          Komunitator adalah seseorang atau kelompok yang menyampaikan pesan kepada komunikan sebagai komunikator dapat menjadi komunikan dan sebalikanya komunikan dapat berperan sebagai komunikator
E.media
          Media adalah saranan penyampain pesan .media dapast berbentuk buku,brosuer,pamphlet,radio televisi,OHP,laptop ,lembar catatan klien,rekam medic dan lain-lain.
F.hasil
          Hasil yang baik akan tercapai apabila pesan yang di saampaikan komunikator dapat dimengerti atau diterima oleh komunikan dan sesuai dengan harapan komunikator.
2.3 KOMPONEN KOMUNIKASI
a.simbol/verbal/ujaran
b.pengertian /pemahan
c.interaksi
d.pengurangan rasa ketidak pastian
e.proses

2.4  PROSES KOMUNIKASI
Komunikasi terjadi bila ada sumber imformasi yang merupakan bahan atau materi yang akan disampaikan  oleh komunikator. Sebelum imformasi disampaikan komunikator perlu melakukan penyandian (encoding) untuk mengubah ide dalam otak ke dalam suatu sandi yang cocok dengan transmitter. Setelah pesan di sandikan kemudian komunikator menyampaikan pesan kepada  penerima pesan (komunikan) melalui saluran atau media. Ketepatan komunikan dalam menerima pesan sangat di pengaruhi oleh kemampuan komunikan dalam melakukan penafsiran atau decoding di samping juga  di pengaruhi oleh faktor pengganggu (noice). Komunikasi berlangsung efektif bila terjadi feedback yang baik antara penerima pesan dengan pembawa pesan sebelum terjadinya perubahan atau efek sebagai dampak dari komunikasi.

2.5  FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI
Menurut Potter dan perry ( dalam nurjannah,I.,2001:35-37) menyatakan bahwa proses komunikasi di pengaruhi beberapa factor sebagai berikut.
a)     Perkembangan
b)    Nilai
c)     Persepsi
d)    Latar belakang
e)     Emosi
f)      Jenis kelamin
g)     Pengetahuan
h)    Peran dan hubungan
i)       Lingkungan
j)       Jarak

2.6  BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI
a)     Aggressive communication
b)    Passive communication
c)     Assertive communication




BAB III
PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
     
            Komunikasi merupakan proses timbal balik dan suatu pengalaman dimana pengirim dan penerima pesan berpartisipasi secara simultan (Lu verne wolff,marlene H.W.,elinor V.F.,1984)

3.2 SARAN
            Sebagai seorang bidan kita harus mengerti bagaimana memperlakukan ibu atau klien sebagai seseorang yang kita sayang atau saudara kita sehingga kita memberikan konseling dengan nyaman sehingga klien tersebut dapat merasa nyaman terhadap kita.
          3.2.1 Saran Institusi 

      diharapkan bagi institusi dan dosen dapat membimbing kami agar nantinya mahasiswa bisa memahami materi yang diberikan oleh dosen pembimbing.
          3.2.2 Saran Mahasiswa
      Pengetahuan yang di berikan penyaji atau dosen tersebut dapat bermanfaat bagi mahasiswa atau temen-teman sekalian sehingga kita sebagai calon bidan dapat memberikan kkomunikasi dan konseling dengan baik.








DAFTAR PUSTAKA
Priyanto,agus.2009.komunikasi dan konseling.jakarta:salemba medika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar